Postingan

Menampilkan postingan dari Desember, 2013

Renungan Natal - Teladan Maria

Gambar
Jika Renungan Natal tahun 2012 membahas bayi Natal - Yesus sang Imanuel, maka Renungan Natal 2013 ini akan menitikberatkan soroton kita pada Maria, ibu dari Yesus Kristus sang bayi natal. Bagaimana sikap dan respons dari Maria terhadap firman Allah yang datang padanya melalui malaikat. Juga tentunya bagaimana kita dapat meneladani sikap dan respons dari Maria di dalam kehidupan beriman kita. Maria, ibu Kristus , adalah seorang perawan, tunangan Yusuf yang tinggal di Nazareth . Seorang malaikat menampakkan diri kepadanya dan berkata , "Salam, hai engkau yang dikaruniai, Tuhan menyertai engkau. Jangan takut, hai Maria, sebab engkau beroleh kasih karunia di hadapan Allah. Sesungguhnya engkau akan mengandung dan akan melahirkan seorang anak laki-laki dan hendaklah engkau menamai Dia Yesus." [ Lukas 1:28-30] "Bagaimana hal itu mungkin terjadi, karena aku belum bersuami?" kata Maria kepada malaikat itu [Lukas 1:34]. Adalah hal yang wajar ketika pertanyaan itu t...

HIDUP DALAM KASIH

Gambar
Bahan bacaan Alkitab : Roma 12:9-21 Manusia adalah mahkluk sosial, artinya tidak bisa hidup sendiri tanpa memiliki hubungan dengan orang lain. Itu berarti seseorang akan menikmati dan menjalani kehidupanya sebagai manusia yang wajar jika ia memiliki hubungan dengan orang lain. Inilah yang membedakan antara manusia dan binatang.  Hidup mengasihi orang lain adalah ciri khas umat Allah. Perintah Allah yang utama adalah saling mengasihi, bukan semata-mata untuk menegaskan bahwa manusia itu adalah mahkluk sosial, tetapi karna Allah adalah kasih. Supaya dapat saling mengasihi secara baik dan benar, Yesus meminta umat-Nya untuk senantiasa mendasarkan diri pada hubungan yang erat dengan diri-Nya. Sebab Allah Sendiri melalui Yesus Kristus telah mengasihi umat-Nya dengan memberikan nyawa-Nya. Sebab di dalam Dia dan oleh darah-Nya kita beroleh penebusan, yaitu pengampunan dosa, menurut kekayaan kasih karunia-Nya - Efesus 1:7 Mereka yang melakukan perintah ini, Yesus menyebut...